Poligami menjadi salah satu pembahasan yang cukup sensitif dalam lingkup sosial keluarga Indonesia. Tapi bukan berarti praktek ini tidak ada, pasalnya cukup banyak orang di Indonesia yang melakukan poligami.
Berbagai kisah mengenai kehidupan berpoligami bisa juga kamu temukan juga dalam berbagai film. Salah satu film mengenai poligami yang paling populer digarap oleh sutradara Hanung Bramantyo.
Film tersebut berjudul Ayat-Ayat Cinta (2008) yang dibintangi oleh Fedi Nuril, Rianti Cartwright dan Carissa Putri. Film satu ini berhasil membuat banyak orang berbondong-bondong pergi ke bioskop. Meski sukses secara komersial, ada beberapa pihak juga yang memprotes film yang diadaptasi dari novel karya Habiburrahman El Shirazy ini.
Selain Ayat-Ayat Cinta (2008), sebenarnya ada beberapa film Indonesia lainnya yang menyinggung soal poligami. Buat kamu yang penasaran, Bacaterus sudah menyiapkan beberapa rekomendasi film tentang poligami yang bisa kamu tonton di bawah ini.
Baca juga: 20 Film Action Indonesia Terbaik Sepanjang Masa
1. Ayat-Ayat Cinta

Ayat-Ayat Cinta (2008) memang wajib banget masuk dalam list ini. Salah satu alasannya, karena film garapan Hanung Bramantyo ini bisa dikatakan sebagai salah satu pelopor film tentang poligami.
Dibintangi oleh Fedi Nuril, Rianti Cartwright dan Carissa Putri, film ini mengadaptasi kisahnya dari novel berjudul sama yang ditulis oleh Habiburrahman El Shirazy.
Film ini mengisahkan Fahri yang baru saja menikahi Aisyah, tiba-tiba didatangi oleh pihak kepolisian Mesir atas tuduhan pemerkosaan.
Demi menyelamatkan sang suami, Aisyah merelakan Fahri untuk menikahi gadis lain bernama Maria. Karena, hanya Maria yang bisa menyelamatkan Fahri dari fitnah yang dilontarkan oleh Noura Bahadur.
2. Berbagi Suami

Film lainnya yang mengisahkan kompleksnya kehidupan poligami bagi para wanita adalah Berbagi Suami (2006). Film garapan sutradara Nia Dinata ini dibintangi oleh deretan aktor ternama Indonesia. Mulai dari Jajang C. Noer, Shanty, Dominique Agisca Diyose, El Manik, Tio Pakusadewo, Lukman Sardi dan masih banyak lagi.
Filmnya mengisahkan tiga wanita yang berasal dari latar belakang yang berbeda, namun memiliki nasib yang sama. Ketiganya harus merasakan pahitnya rumah tangga, ketika suami mereka membawa wanita lain ke dalam rumah tangga.
Apakah Salma, Siti dan Ming bisa menerima kenyataan ini dalam diam atau mereka akan melawan ketidakadilan ini?
3. Before, Now & Then

Before, Now & Then (2022) memang tidak secara langsung membicarakan praktek poligami. Film garapan sutradara berbakat Indonesia yaitu Kamila Andini ini memang wajib banget kamu tonton.
Baca Juga:
Beli voucher streaming Netflix, Disney+, Prime Video, Viu, dll murah di Lazada
Film ini diadaptasi dari bab pertama novel Jais Darga Namaku karya Ahda Imran. Happy Salma akan berperan sebagai Raden Nana Suhani, lalu beradu akting dengan Laura Basuki dan Arswendy Bening Swara.
Kisahnya bermula ketika Raden Nana Suhani, seorang perempuan Sunda di tahun 60-an menikah dengan seorang saudagar kaya.
Namun kehidupan pernikahan Nana tidak berjalan dengan baik, pasalnya sang suami yang mata keranjang kerap membawa wanita ke rumah mereka. Salah satunya adalah Ino yang kini menjadi sahabat baiknya yang sama merindukan kebebasan.
4. Bismillah Kunikahi Suamimu
