
Jakarta: School of Information Technology (SIFT) Universitas Ciputra Surabaya meluncurkan program Intel AI for Future Workforce. Melalui program Hibah Matching Fund Kedaireka Dikti, SIFT membentuk Center of Excellence (CoE) di bidang sains data dan kecerdasan buatan dengan nama Data Science (DS) and Artificial Intelligence (AI) Research Center (DSAIRC).
“Program ini diharapkan dapat meningkatkan kebutuhan sumber daya manusia untuk peningkatan serapan tenaga kerja di era ekonomi digital serta menudukung Strategi Nasional Artificial Intelligence (STRANAS AI) Indonesia 2045,” kata Dekan SIFT, Trianggoro Wiradinata, dalam keterangan tertulis, Jumat, 25 November 2022.
Pembentukan Center of Excellence (CoE) itu bermitra dengan PT Mitra Integrasi Informatika (PT MII). Trianggoro menjelaskan DSAIRC memiliki visi untuk mendorong akselerasi pengembangan keterampilan sains data dan kecerdasan buatan melalui tiga misi.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Ketiga misi itu, yakni menciptakan dan mengimplementasikan inovasi penelitian; mendorong kolaborasi dengan industri; serta meningkatkan sumber daya serta ketrampilan sains data dan kecerdasan buatan di masyarakat. Koordinator Pelaksana DSAIRC Theresia Ratih Saputri menuturkan DSAIRC dapat digunakan oleh seluruh sivitas akademika SIFT, fakultas lain, maupun industri yang memanfaatkan Data Science dan Artificial Intelligence untuk saling berkolaborasi melalui research center ini.
SIFT dan PT MII menggandeng Intel Inc. untuk menjalankan misi tersebut. Program Intel AI for Future Workforce dirancang khusus untuk meningkatkan keterampilan mahasiswa perguruan tinggi.
Program ini difasilitasi dengan perangkat Intel Neural Compute Stick 2 senilai Rp24 juta oleh PT MII yang diserahkan oleh Direktur PT MII Herryanti Herman. Program ini diharapkan dapat meningkatkan kebutuhan sumber daya manusia untuk peningkatan serapan tenaga kerja di era ekonomi digital serta menudukung Strategi Nasional Artificial Intelligence (STRANAS AI) Indonesia 2045.
Beberapa program yang juga telah dilakukan DSAIRC, seperti pengenalan AI pada siswa/i SMP dan SMA, webinar AI dan Sains Data, serta pelatihan sains data untuk peneliti di Fakultas Kedokteran Universitas Ciputra Surabaya. Theresia berharap banyak pihak ikut dalam CoE untuk kemajuan segala bidang, seperti pendidikan, pariwisata, dan teknologi.
Sumber